MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Polres Batu dan Brimob Malang melakukan sterilisasi lokasi penemuan sembilan mortir di Dusun Krajan RT15 RW03 Desa Ngabab Kecamatan Pujon, Senin (6/5). Kepolisian menjaga lokasi penemuan dengan mengimbau masyarakat agar tidak mendekat.
Kasi Humas Polres Batu, Ipda Trimo mengatakan sembilan mortir yang ditemukan masih diamankan di sekitar lokasi kejadian hingga Selasa (7/5). Sebab, diduga mortir tersebut masih aktif. Rencananya akan diledakan di sana pula.
“Mortir masih aktif dan bentuknya masih sempurna. Bahaya bagi masyarakat kalau di kotak katik, diangkat ataupun tersenggol dapat memicu ledakan. Karena itu kami amankan bersama Brimob dan sterilisasi lokasi penemuan,” beber Trimo.
Menurutnya, mortir yang ditemukan tersebut diperkirakan sejak masa perang dunia dua, silam. Proses peledakan sembilan mortir, sambung Trimo, menggunakan alat khusus yang dimiliki oleh Unit Jibom Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jatim.
Dijelaskan dia, kali pertama yang menemukan sembilan mortir tersebut oleh warga yang tengah melakukan bersih-bersih di sekitar perbukitan area Desa Ngabab, Pujon, Senin (6/5) sekitar pukul 12.30. Warga menemukan mortir tersebut dalam kondisi terkubur di perbukitan. Sejumlah anggota Polsek Pujon mendatangi lokasi penemuan dan melakukan olah TKP. (den/mar)