spot_img
Tuesday, May 21, 2024
spot_img

Arus Kendaraan Bakal Meningkat, Hotel Mendekati Full Booked

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Jelang Libur Nataru di Kota Malang

MALANG POSCO MEDIA-Arus kendaraan masa Libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) diperkirakan meningkat signifikan. Sementara sejumlah hotel di Kota Malang sudah mendekati full booked.

Diprediksi jumlah kendaraan yang masuk Kota Malang lebih dari 11 ribu kendaraan.  Ini dijelaskan Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Malang R Widjaja Saleh Putra saat dikonfirmasi mengenai prediksi jumlah kendaraan keluar masuk ke Kota Malang di masa libur Nataru tahun ini.

“Prediksinya akan sedikit lebih banyak dari tahun lalu. Kalau tahun lalu ada sebanyak 11 ribu kendaraan untuk volumenya di masa-masa puncak libur Nataru. Bisa jadi lebih di tahun ini,” ungkap  Jaya sapaan akrab R Widjaja Saleh Putra.

Dijelaskannya berdasarkan surat Kementerian Perhubungan RI, monitoring penyelenggaraan transportasi masa angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 dimulai 19 Desember 2023 sampai  3 Januari 2024 mendatang.

Untuk persiapan awal, Dishub Kota Malang sudah memulai pemetaan kawasan-kawasan yang diprediksi akan mengalami peningkatan kepadatan arus lalu lintas. 

“Kami sudah petakan beberapa yang memang tiap libur panjang itu pasti padat. Kami bahas dan petakan selanjutnya nanti akan dibahas di forum lebih besar untuk persiapan lalu lintas dengan berbagai pihak dengan Satuan Lantas Polresta Malang Kota,” papar Jaya.

Kawasan yang dicatat Dishub Kota Malang rawan mengalami kepadatan kendaraan di masa libur  Nataru berpusat pada wilayah-wilayah perbatasan Kota Malang. Dengan persimpangan-persimpangan yang padat.

Seperti  dimulai di kawasan Jalan A Yani, kawasan Jalan Soekarno-Hatta, kawasan Kacuk dan kawasan Simpang Tunggulwulung.

Berbagai wilayah tersebut dipandang butuh perhatian khusus pengaturan memasuki masa libur Nataru nanti.

“Di sana titik-titik itu perlu antisipasi kepadatan lalin. Bisa nanti ada petugas dan disiapkan pengalihan arus,” jelasnya.

Untuk mengurai kemungkinan terjadinya penumpukan kendaraan agar tak terjadi macet, pihaknya segera berkoordinasi dengan Satlantas Polresta Malang Kota. Yakni untuk bersiaga dan melakukan pengaturan lalin di kawasan itu.

Selain itu, untuk memantau arus lalu lintas di lapangan,  Dishub Kota Malang bersama  Polresta Malang Kota dan instansi terkait bakal mendirikan satu pos pelayanan dan tiga pos pengamanan. Langkah antisipasi ini selalu dilakukan setiap tahunnya.

Rencananya akan didirikan satu Pos Pelayanan (Pos Yan) dan tiga Pos Pengamanan (Pospam) di Kota Malang untuk antisipasi.

“Pos Yan rencana didirikan di depan Gereja Katedral Ijen dibuat menghadap ke selatan. Lalu Pos Pam ada tiga. Yakni di depan MCC, depan BTN Sawojajar, dan di kawasan Jembatan UB depan pintu masuk kampus UB menghadap ke jembatan,” kata Jaya.

Sementara itu Ketua PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia) Agoes Basuki membenarkan okupansi hotel mulai meningkat jelang libur Nataru. Diakuinya, sudah ada bebrapa hotel di Kota Malang sudah mendekati full booked.

Rata-rata hotel masih mencapai okupansi di angka 50 sampai 60 persen. Akan tetapi diprediksi akan meningkat mulai pekan depan.

“Prediksi kami rata-rata okupansi di angka 80 sampai 90 nanti di masa libur. Ya ini memang sudah terlihat karena sudah ada hotel mau full booked,” jelasnya.  (ica/van)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img