MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Nyawa dua gadis melayang dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan raya Mbureng, Desa Sukorejo, Kecamatan Gondanglegi, Jumat (23/2) siang. Mereka, Pavira Aileen Ghazalah, 19, warga Jalan Adi Mulyo, Kelurahan Ardirejo, Kepanjen dan Puput Febrianti, 18, warga Jalan MT. Haryono, Desa Senggreng, Sumberpucung.
Motor Honda Vario 110, N 6938 EDJ dilindas bus pariwisata yang dikemudikan Sugeng Wahyudi, 42, warga asal Kepadangan, Desa Kepadangan, Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo. Unit Gakkum Satlantas Polres Malang mengatakan masih melakukan penyelidikan dan mengamankan kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang, Ipda Joko Taruna mengatakan pihaknya juga sudah melakukan pemeriksaan kepada sopir bus dan saksi-saksi yang mengetahui kecelakaan itu terjadi. “Sopir bus pariwisata masih kami amankan untuk dimintai keterangan penyidik laka lantas,” terangnya kepada wartawan, kemarin.
Dari hasil pemeriksaan dan olah TKP, dia membeberkan bila peristiwa kecelakaan tersebut berawal saat Aileen, sapaan korban mengendarai motornya, dari arah Barat menuju Timur dengan kecepatan sedang. Dia membonceng Puput. “Sampai di lokasi, korban kaget dengan sepeda motor tak dikenal, mengurangi kecepatan,” ujarnya.
Aillen pun menabrak bagian belakang motor itu. Akibat tabrakan tersebut, dia dan Puput langsung terjatuh ke kanan jalan. Nahas, dari arah berlawanan muncul bus yang dikemudikan Sugeng Wahyudi. Tak ayal, tubuh kedua gadis belia ini pun terlindas. “Korban meninggal dunia di TKP dan dievakuasi ke rumah sakit,” tegasnya.
Beberapa warga sekitar yang mengetahui kecelakaan ini menghubungi petugas dan tim medis untuk membawa jenazah Aillen dan Puput ke rumah sakit. Tidak sedikit yang histeris melihat kondisi mengenaskan kedua korban. Beberapa warga juga menghentikan kendaraan di lokasi kejadian sambil menunggu polisi dan ambulans datang.
“Keduanya terlindas roda kanan bus dan dinyatakan meninggal dunia di TKP. Saat diperiksa di RSUD Kanjuruhan, keduanya mengalami luka berat di kepala,” terangnya. Dia mengimbau agar masyarakat yang berkendara selalu berhati-hati agar tidak membahayakan diri sendiri dan orang lain. “Sebab, kecelakaan rata-rata terjadi karena kelalaian,” tutupnya. (tyo/mar)
