spot_img
Sunday, May 19, 2024
spot_img

LPI Sabilillah Malang, Tuntas Vaksin Ketiga, Orang Tua Makin Tenang

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA – Lembaga Pendidikan Islam (LPI) Sabilillah mengambil langkah cepat. Di tengah kondisi yang belum menentu dalam situasi covid-19, LPIS telah selesai menuntaskan vaksinasi tahap ketiga untuk semua guru dan karyawannya. Vaksinasi dosis ketiga juga diberikan kepada ustadz dan ustadzah yang ada di Ma’had Sabilillah Malang.

Selama dua hari sejak Selasa (½) lalu, guru dan karyawan di LPI Sabilillah dan Sekolah Islam Sabilillah Malang (SISMA) mengikuti vaksinasi dosis boster. Program ini bekerjasama dengan Lanud Abdurahman Saleh.

Terkait dengan tuntasnya vaksin dosis ketiga ini mendapat tanggapan dari orang tua siswa. Mereka menjadi lebih tenang dan menyampaikan terimakasih kepada LPI Sabilillah atas upayanya dalam mewujudkan proses pendidikan yang aman di situasi pandemi covid-19. “Kami sangat bersyukur, guru dan karyawan Sabilillah sudah vaksin ketiga. Semoga menjadi ikhtiar yang dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi anak-anak,” ucap Wahyudi, salah satu orang tua siswa SD Islam Sabilillah Malang.

Ketua Gugus Covid-19 LPI Sabilillah Taufikurrahman, S.Pd., M.Pd menyampaikan bahwa program vaksinasi dosis ketiga tidak lain agar proses pendidikan di lingkungan SISMA semakin kondusif. Terlebih saat ini menerapkan sistem Pembelajaran Tatap Muka Terbatas. “Tujuan kami memberikan rasa aman kepada anak-anak. Agar mereka nyaman belajar di sekolah, dan pernah tua juga tambah tenang,” kata Rahman, sapaan akrabnya.

Ada sebanyak 246 guru karyawan dari TK, SD, SMP dan SMA Islam Sabilillah. Semuanya sudah vaksin dosis tiga. Gerakan cepat untuk vaksin dosis boster ini juga merupakan satu upaya yang dilakukan LPI Sabilillah untuk mengikuti prosedur vaksin sampai tuntas. “Selain lagi harapan kami agar proses pendidikan dan pembelajaran berjalan dengan baik,” ucap Rahman.

Menurutnya, sebagai penyelenggara pendidikan LPI Sabilillah telah memberikan contoh yang baik dalam mendukung program pemerintah. Vaksinasi yang kini sudah selesai di tahap ketiga, akan meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada SISMA.

Kesempatan guru dan siswa menjadi satu prioritas di tengah pentingnya menjaga kualitas pendidikan. Sehingga selain usaha medis, perlu juga usaha non medis. Rahman menyebutkan, ada ikhtiar lahir dan ikhtiar batin. “Setiap sore kami melaksanakan Doa bersama. Untuk keselamatan dan kesehatan kami dan siswa-siswi kami,” jelasnya.

Sementara itu, sebagai ikhtiar lahir sejauh ini SISMA tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Satgas melakukan monitoring yang ketat setiap saat. Tidak ada prokes yang kendor. Mulai TK hingga SMA.

Bahkan kata Rahman, LPI Sabilillah telah membentuk Satgas khusus di setiap unit satuan pendidikan. Mereka telah dibekali wawasan dan diberikan arahan agar tugas dan fungsinya optimal.

Di TK Islam Sabilillah ada empat orang yang Satgas Covid, di SD Islam Sabilillah ada delapan orang, SMP Islam Sabilillah enam orang dan SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School ada enam orang. Masing-masing mereka akan mengenakan seragam khusus, yang rencananya akan dikenakan mulai Senin depan. “Paling banyak anggotanya di SD, karena mereka melayani, memantau dan membina siswa dengan jumlah siswa yang juga paling banyak dari satuan yang lain,” tutur Rahman. (imm)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img