spot_img
Tuesday, May 7, 2024
spot_img

Tak Pantas Degradasi

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, GIANYAR – Tiga poin sangat penting didapatkan Arema FC di pekan 33 BRI Liga 1 2023/2024. Greg Nwokolo dkk menang atas PSM Makassar, yang berujung pada tambahan tiga angka dan semakin menjauh dari zona degradasi. Zona yang dianggap tidak pantas bagi tim sekelas Singo Edan.

Kemenangan tipis dengan skor 3-2 tersebut membuat Arema FC mendapatkan tambahan tiga poin. Kini, anak asuh Widodo Cahyono Putro tersebut naik ke peringkat 13 dengan perolehan 37 poin.

“Pertandingan hari ini sangat sulit karena kami melawan tim yang luar biasa PSM Makassar. Pertandingan hari ini kami andalkan kerja keras dan semua pemain komitmen untuk berlari 90 menit,” kata Striker Arema FC Greg Nwokolo.

Dia mengatakan, timnya bertekad untuk tak mau lagi lengah dan kehilangan poin usai kemenangan di markas Borneo FC. Setelah sempat dipandang sebelah mata dan jadi kandidat kuat degradasi, dua kemenangan beruntun menjauhkan Arema FC dari zona merah meskipun belum aman.

“Dari laga sebelumnya ketika menang atas Borneo FC kami sadar masih ada kekurangan.  Jadi kami andalkan kerja keras dan saling bantu satu sama lain, disamping ikut arahan dari coach dan akhirnya kami bisa dapat kemenangan lagi,” jelasnya.

Greg pun senang timnya kini semakin menjauh dari zona merah. Apalagi, sejak awal dia pun telah menekankan pada rekan-rekannya bila tim Arema FC tak pantas di bawah, apalagi turun kasta ke Liga 2.

“Memang dari awal aku selalu mengatakan ke teman-teman Arema FC ini tim besar dan pantas main di Liga 1, tidak pantas di Liga 2. Jadi ini komitmen pemain harus ada, meskipun semua tim di Liga 1 mungkin hanya Arema yang sulit karena recovery-nya singkat,” tambahnya.

Menurut dia, Arema FC harus menjalani musim ini berbeda dengan tim lain karena selalu harus berpindah tempat. Tak bisa main di Malang, Tim Singo Edan memilih Bali sebagai homebase. Namun, selepas laga, kadang tim Arema FC harus langsung away atau kembali ke Malang.

“Bisa dilihat, kami banyak di perjalanan. Kadang bahkan tidak bertemu keluarga 20-30 hari. Tapi kami tetap punya motivasi meskipun berada di bawah. Kami setiap hari datang, yakin bisa meraih hasil yang maksimal,” pungkas dia. (ley/jon)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img