MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Arema FC siap memanfaatkan keuntungan menjadi tuan rumah dalam laga pekan ketiga Liga 1 2022/2023. Tepatnya saat menjamu PSS Sleman di Stadion Kanjuruhan, Jumat (5/8) malam.
Alfarizi dkk ingin poin penuh di kandang sendiri, di hadapan Aremania. Yang bisa menjadi pemain ke-12 memberikan energi tambahan bagi pemain dalam berburu kemenangan kedua di kompetisi musim ini.
Kapten Tim Arema FC Alfarizi mengatakan, timnya harus mematok target maksimal karena bermain di rumah sendiri. Artinya, Tim Singo Edan mendapatkan banyak previllege ketimbang lawan.
Salah satunya tentu saja dukungan. Sebagai tuan rumah, Aremania akan menguasai tribun Stadion Kanjuruhan. Kehadiran suporter, diakui Alfarizi, sebagai penyemangat kepada tim.
“Kami sebagai pemain, terbakar semangatnya kalau melihat stadion full. Kehadiran Aremania sangat penting,” ujar Alfarizi.
Dia berharap, support pendukung setianya ini bisa lebih maksimal di pekan ini. Apalagi, saat melawan PSIS pekan lalu, Stadion Kanjuruhan terhitung melompong karena hanya diisi 12 ribuan suporter. Jumlah tersebut jauh lebih sedikit ketimbang momen knock out Piala Presiden 2022 lalu.
Padahal, laga pekan lalu digelar di akhir pekan, yakni Sabtu 30 Juli. Namun, ternyata suporter menurun animonya karena berbagai hal, salah satunya persiapan menyambut laga away ke Bali.
“Harapannya Aremania tetap datang ke stadion, beri semangat dan support ke pemain. Mungkin sebelumnya masih mepet jam kerja, semoga nanti stadion lebih ramai,” tambahnya.
Arema FC sendiri terbukti berkali-kali tersengat karena semangat Aremania. Terutama saat Singo Edan dalam kondisi tertinggal, maka mereka memberikan nyanyian sindiran seperti ‘maine kurang sangar’. Sementara ketika unggul, maka chant-chant dukungan yang disuarakan.
Pemain terbukti ‘bangun’ karena suntikan nyanyian Aremania. Mereka juga tak menganggap sebagai beban, sebaliknya sebagai dukungan atau peringatan agar tim bisa bermain lebih baik. (ley/bua)
