spot_img
Monday, May 20, 2024
spot_img

Perbaikan Jembatan Lembah Dieng Terganjal PSU

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA-Kondisi jembatan menuju kawasan Lembah Dieng Kota Malang mengkhawatirkan. Pilarnya menggantung. Hingga Senin (21/3) kemarin jembatan yang berada di Kelurahan Pisang Candi Kecamatan Sukun itu belum dibenahi.

Status jembatan tersebut masih milik pengembang Lembah Dieng. Prasarana Sarana dan Utilitas Umum (PSU) belum diserahkan kepada Pemkot Malang. Karena terhalang aturan, Pemkot Malang tak bisa turun tangan. 

Sebelumnya diketahui kondisi jembatan mengalami gerusan aliran sungai pada Sabtu (19/3) lalu saat hujan berintensitas tinggi. Salah satu pilar penopang jembatan ambrol. 

Pantauan terakhir Malang Posco Media, Senin (21/3) kemarin siang, jembatan belum diperbaiki. Ditutup setengah jalan, diberi garis peringatan dari tali raffia. Meski begitu motor maupun mobil tetap melintas.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang Ir Diah Ayu Kusuma Dewi MT menjelaskan usai kejadian, timnya sudah mengecek kondisi jembatan.

“Status jembatan belum diserahkan sebagai PSU ke Pemkot Malang,” kata Diah. Karena PSU belum diserahkan, lanjutnya, Pemkot Malang tidak bisa menggelontor anggaran untuk perbaikan.

Meski begitu Diah mengatakan segera berkomunikasi dengan pihak pengembang. Agar melakukan perbaikan. “Iya kami akan kontak pengembang, sekaligus dorong untuk segera serahkan PSU,” tegasnya.

Lurah Pisangcandi Erwin Daniel mengatakan pilar penyangga yang ambrol merupakan salah satu dari enam tiang penyangga. Dijelaskannya tiang penyangga yang ambrol memang berada paling menjorok ke arah aliran sungai di bawah jembatan.

Dikatakannya saat ini tiang yang ambrol kondisinya sudah menggantung karena bagian bawah tiang terbawa arus air sungai. “Warga sedikit khawatir. Karena beberapa hari ini dan sampai minggu-minggu depan diprediksi hujan terus mengguyur Kota Malang. Memang butuh perbaikan. Sementara ini kita pakai tali raffia jadi penanda hati-hati kepada warga,” jelasnya.

Pengembang Lembah Dieng, H Hatta memastikan segera menindaklanjuti ambrolnya salah satu pilar atau tiang penyangga jembatan tersebut.

Ia menjelaskan dalam waktu dekat melakukan penyambungan pilar pondasi jembatan.  “Ada enam tiang, yang cacat satu yang di pojok. Belum bergerak karena masih ada ikatan (masih terhubung dengan pondasi lainnya yang masih tersambung dengan jembatan),” ungkap Hatta kepada Malang Posco Media.

Ia mengatakan segera memperbaiki secepatnya. Paling lambat akhir bulan ini.  Sekarang  jembatan tersebut hanya bisa dipakai satu jalur dan warga diminta berhati-hati.

Hatta mengatakan ia juga berkoordinasi dengan perangkat wilayah untuk mengatur akses keluar masuk jembatan Lembah Dieng ini.  “Truk tidak boleh lewat dulu, karena jembatan maksimal dua ton (kemampuan tonasenya),” kata dia. (ica/van)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img